Imam Junaid salah seorang Ulama besar sufi pernah mengatakan ''tidak dianggap sufi orang yang tidak menghapal alqur'an dan menulis hadis nabi saw''


perkataan imam Junaid ini menegaskan pada kita bahwa tak ada yang salah pada sufi dan tasawwuf, sebab tasawwuf sendiri bukan ajaran menyimpang dalam agama islam
Gambar Ayat alquran, sumber : Islamic Supreme

berdasarkan perkataan Imam Junaid diatas menjadi jelas bahwa landasan para ulama sufi adalah alqur'an dan hadis, siapa yang menyeleweng dari keduanya maka dia telah sesat dan berbuat kebid'ahan

yang melakukan itu, tentu adalah oknum-oknumnya, para sufi yang ingin ''dianggap sufi'', padahal sebenarnya pengikut hawa nafsu, yang ingin ''meraih kemuliaan'' padahal berbuat kebhatilan

oknumlah yang merusak citra tasawuf, karena pada dasarnya ajaran tasawuf bukan ajaran menyimpang yang tidak berdasarkan ajaran islam, tasawuf adalah ilmu yang menuntun orang yang mempelajarinya pada olah ruhani

olah ruhani untuk menyucikan jiwa, dari dosa dan penyakit-penyakitnya, bukankah kita mengetahui hakikat shalat adalah mencegah perbuatan keji dan mungkar ? hakikat mencegah perbuatan keji dan munkar itulah yang ingin dipahamkan oleh tasawuf melalui thariqat (jalan menuju allah) dan hakikat (mengenal makna sesuatu) untuk menuju ma'rifah (pemahaman mendalam tentang allah, kekuasaannya dan ciptaannya)

para sufi adalah orang-orang yang seperti dikatakan imam syafii rahimahullah ''ada 2 perkataan yang aku ambil manfaatnya dari para sufi, yakni waktu itu ibarat pedang, jika kau tidak menebasnya dia yang akan menebasmu, dan tubuhmu jika tidak kau sibukkan dengan amal maka akan kau sibukkan dengan maksiat'', subhanallah nasehat yang berharga sekali

wallau a'lam